Senin, 23 Maret 2015

SKRIPSI OH SKRIPSI (PART 2)


Masih saja bayangan skripsi memenuhi pikiranku. Belum lagi, seminar proposal di depan mata. Kalau dipikir-pikir, kenapa harus takut sih menghadapi skripsi? 
Padahal ya, saat ini bukan kita aja yang lagi diuji, anak-anak SD, SMP, SMA, D1, D2, D3 atau S2 juga S3  lagi menghadapi ujian yang sama. Ujian yang harus dilewati untuk melanjutkan ke jenjang berikutnya. Hanya saja, level kita yang berbeda-beda.
Jadi jadi jadi, kenapa musti takut ngadepin skripsi? Toh, kalo memang sudah masanya, semua pasti akan merasakan, dan melewatinya bukan?
Coba deh dipikir lagi, kakak-kakak kelas yang tahun kemarin wisuda  itu emangnya ga nyusun skripsi, sidang dll? Mereka juga sama pernah ada di situasi dan kondisi yang sekarang lagi kita alami! perbedaannya ada yang berjalan lebih cepat, ada yang sedang-sedang aja, ada juga yang sedikit tertinggal.
Kalau mau tepat waktu, harus rajin, banyak baca, banyak nanya, rajin ke perpus, dan paling penting harus berani. Berani ngadepin dospem, berani ngadepin orang-orang yang karakternya beda2, berani ngadepin temen-temen yang mungkin jadi berubah ketika masa-masa nyusun skripsi, berani ngadepin segala kemungkinan yang bakal terjadi nanti.
Pokoe bayangin aja skripsi itu kaya UN deh, insyaAllah yakin, usaha dan doa smoga Allah mudahkan tahun terakhir kuliah kita di S1 ini.. Aamiin..
********
Satu waktu, aku bertanya pada salah seorang kakak kelas yang sudah wisuda tahun lalu, sekaligus sudah aku anggap mentor bahasa Inggrisku hehehe
“Kak, apa tipsnya ngadepin skripsi?”
“Kalo kakak Cuma modal ini : Allah dulu, Allah lagi, Allah terus...”
Aku mencerna baik-baik ucapannya. Sungguh luar biasa tips yang diberikan si kakak ini. Dan aku bertanya pada diri, bisakah aku mempraktikannya?
Sesungguhnya, memang apa-apa yang kita hadapi adalah kehendak Allah, maka, kepada siapa lagi kita memohon pertolongan selain kepada-Nya?
Jadi, selain rajin, banyak baca, rajin ke perpus, dan tips-tips lain yang orang-orang katakan, yang terpenting adalah mendekati ALLAH. Karena sekali lagi, semua kehendak ada pada Allah..

Minggu, 15 Februari 2015
12.40


Tidak ada komentar: